You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOTIRTO
Kalurahan HARGOTIRTO

Kap. Kokap, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI PEMERINTAH KALURAHAN HARGOTIRTO HARGOTIRTO SUMRINGAH GUMREGAH BERKEMAJUAN PEMERINTAH KALURAHAN HARGOTIRTO MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1445 H MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN

Kikis Stigma ODGJ Melalui Art Theraphy

Administrator 03 Desember 2019 Dibaca 1.448 Kali

Hargotirto | Selasa [03/12/2019]

[Solider|Warita Desa]

Breadcrumb

Beranda -Berita -Kikis Stigma ODGJ melalui Art Terapy

 

BERITA

Kikis Stigma ODGJ melalui Art Terapy

- 16 November 2019

Solider.id, Surakarta- Bentuk-bentuk rehabilitasi melalui terapi seni untuk Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ada bermacam, salah satunya melukis. Terapi seni atau Art Therapymerupakan disiplin berbeda yang menggabungkan metode kreatif ekpresi dengan media seni visual. Hal tersebut diungkapkan Yogi seniman dari Rumah Banjarsari.

Menurut Yogi, terapi memang tak selalu berkaitan dengan hak-hal serius atau dengan metode monoton yang membosankan dan kadang tidak menyenangkan. Terapi seni dalam psycology today merupakan terapi yang melibatkan penggunaan teknik kreatif, seperti menggambar, melukis, membuat kolase, mewarnai hingga memahat.

Terapi seni membantu orang untuk berekspresi, memeriksa kondisi psikologis melalui karya dan nanti terapisnya akan melihat simbol, memecahkan kode berupa metafora dari pesan yang ada.

Delapan orang dari 50-an rehabilitan RSJD dr. Arif Zainudin tampak melukis dengan media spon/busa dan materi berupa tinta di atas kain kanvas warna cokelat. Rehabilitan laki-laki mengenakan seragam perpaduan hijau muda dan tua sedang rehabilitan perempuan berseragam biru laut.

Hanya delapan orang itu saja yang berminat lalu turut dengan suka rela menuju ruang untuk melukis, sebuah ruang yang tidak begitu luas, tidak lebih dari 5x5 meter. Sementara itu delapan seniman dari Komunitas Seni dan Kriya Rumah Banjarsari mendampingi para rehabilitan, seorang mendampingi seorang. Tampaknya tidak ada kesulitan. Para rehabilitan menyapu kanvas dengan besutan spon secara leluasa. Ada yang berbentuk goresan warna, ada pula yang berpola pemandangan.

Yogi, menyatakan, komunitas seninya bersifat gotong-royong. Para seniman pendamping tidak memaksa mereka harus menyapu tinta tersebut dalam bentu apa pun, semua dibebaskan.

“Dari motif-motif ini bisa dibikin eksplor produk dan kolaborasinya apakah bisa jadi totebag atau noken dan tanggal 29 november nanti jadi give away untuk tamu. Ada seminar kelanjutan, dari program hari ini dan nanti ada presentasinya,” terang Yogi (15/11). Dia berharap, terapi seni dapat mengikis stigma yang dilekatkan pada ODGJ.

Baca Juga : Waspada Semburan Uap Gunung Api di Musim Hujan

 

Label pada karya Seni Difabel

Ian, seorang aktivis difabel yang pernah berkuliah di institut seni kepada solider menyatakan bahwa sebenarnya tidak penting untuk memberi label karya difabel. Bahkan misalnya seperti yang saat ini sedang di pamerkan berupa Festival Bebas Batas 2019. Label tersebut akan semakin menebalkan stigma bahwa penilaian baik dan buruknya sebuah karya. “Sebab orangnya difabel, kayak begini, begitu,” pungkasnya.

Ian memahami, saat ini di Indonesia isu kesehatan jiwa perlu untuk disuarakan. Terutama jika berbicara berbasis hak, penyebutan bahwa para seniman difabel sesuai dengan perjuangann ketika tujuannya bukan hanya sosialisasi. Namun juga advokasi kepada pemangku kebijakan.[]

Tertarik untuk simak berita dan artikel disabilitas sila klik solider.id

Reporter: Puji Astuti

Editor: Robandi

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp4,122,224,590 Rp4,158,431,349
99.13%
Belanja
Rp4,155,578,227 Rp4,444,723,966
93.49%
Pembiayaan
Rp286,292,617 Rp286,292,617
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp32,271,800 Rp29,418,509
109.7%
Hasil Aset Desa
Rp13,744,000 Rp13,422,000
102.4%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp47,919,114 Rp46,011,605
104.15%
Dana Desa
Rp1,753,053,000 Rp1,753,053,000
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp132,639,568 Rp165,202,430
80.29%
Alokasi Dana Desa
Rp977,512,298 Rp977,512,298
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp675,000,000 Rp675,000,000
100%
Bantuan Keuangan Kabupaten/kota
Rp342,051,660 Rp356,882,400
95.84%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp15,929,107 Rp15,929,107
100%
Hibah Dan Sumbangan Dari Pihak Ketiga
Rp120,000,000 Rp120,000,000
100%
Koreksi Kesalahan Belanja Tahun-tahun Sebelumnya
Rp3,846,900 Rp0
100%
Bunga Bank
Rp8,257,143 Rp6,000,000
137.62%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,617,363,603 Rp1,743,006,576
92.79%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp2,383,229,424 Rp2,489,295,456
95.74%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp94,471,700 Rp123,567,600
76.45%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp5,468,500 Rp29,903,700
18.29%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp55,045,000 Rp58,950,634
93.37%