You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOTIRTO
Kalurahan HARGOTIRTO

Kap. Kokap, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI PEMERINTAH KALURAHAN HARGOTIRTO HARGOTIRTO SUMRINGAH GUMREGAH BERKEMAJUAN PEMERINTAH KALURAHAN HARGOTIRTO MENGUCAPKAN SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1445 H MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN

SINAU PANCASILA DAN WAWASAN KEBANGSAAN BERSAMA KESBANGPOL DIY

Administrator 16 November 2023 Dibaca 427 Kali
SINAU PANCASILA DAN WAWASAN KEBANGSAAN BERSAMA KESBANGPOL DIY

Hargotirto (13/11/2023) – Hari Senin tanggal 13 November 2023 lalu, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Daerah Istimewa Yogyakarta bekerja sama dengan Pemerintah Kalurahan Hargotirto mengadakan acara dengan Tema Sinau Pancasila dan Wawasan Kebangsaan. Acara ini dimulai pukul 10.00 WIB dan diikuti sekitar 40 peserta dari dua Kalurahan yaitu Kalurahan Hargotirto dan Kalurahan Hargowilis.

Tak seperti acara pada umumnya, susunan acara ini juga dilengkapi dengan pembacaan Teks Pancasila dan dilanjutkan pembacaan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan Lurah Hargotirto, beliau menyampaikan ucapan selamat datang kepada para perserta dan juga menyampaikan pentingnya mempelajari pancasila dan wawasan kebangsaan ditengah tahun politik dan pemilu 2024 yang sebentar lagi akan segera dilaksanakan.

Materi pertama oleh Bapak Hifni Muhammad Nasikh, SE, MBA dari Komisi A DPRD DIY,  yaitu Perda DIY tahun 2022 tentang Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan. Beliau menyampaikan latar belakang pentingnya mempelajari Pancasila yaitu sebagai Dasar negara, Ideologi dan Falsafah hidup bangsa Indonesia, sehingga Negara wajib  bertanggung jawab dan melestarikan Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sedangkan pentingnya mempelajari Wawasan Kebangsaan adalah untuk meningkatkan pengalaman Pancasila, dan membina masyarakat yang rukun dan memiliki rasa tolernsi yang tinggi terhadap kemajemukan masyarakat yang terdiri atas beragam suku, ras, agama, golongan, sosial, ekonomi, budaya dan kearifan lokal.

Materi kedua dilanjutkan oleh Ibu Dra. Endah Setyowati, M.Si., MA dari Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) tentang Sinau Pancasila. Beliau mengemukakan tantangan terhadap Pancasila, yaitu kesadaran akan Pancasila sebagai Ideologi tampak lemah apabila berhadapan dengan kecenderungan ekstremisme, fundamentalisme, pengendalian terhadap ekses negatif teknologi.

Selanjutnya materi ketiga oleh Ir. Bambang Wisaksono, MT dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta tentang NKRI dan Bela Negara. Prinsip NKRI mengamanatkan kepada masyarakat Indonesia bahwa Negara Indonesia merupakan satu kesatuan yang utuh dan yang menyatukan rakyatnya adalah rasa kebangsaan, semangat, dan tekad dalam membentuk komitmen kebangsaan tersebut. Kemudian beliau juga menyampaikan unsur-unsur bela negara yaitu cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, keyakinan pada Pancasila sebagai Ideologi Indonesia, rela berkorban untuk bangsa dan Negara dan yang terakhir adalah memiliki kemampuan awal bela negara baik secara psikis maupun secara fisik.

Baca juga: PEMBAGIAN ATK DAN INSENTIF PENGAJAR TPA DI KALURAHAN HARGOTIRTO

Dan materi terakhir oleh Ibu Retno Dwi Hastuti dari Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) DIY tentang Pembauran Kebangsaan dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Beliau menyampaikan bahwa persatuan dan kesatuan Indonesia merupakan modal utama Pembauran Kebangsaan. Hal-hal yang dapat mendukung Pembauran Kebangsaan adalah menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan keluarga dan masyarakat, menanamkan nilai-nilai budaya bangsa, membangun solidaritas dalam toleransi beragama, serta menggali dan memberikan pemahaman kearifan lokal. Acara diakhiri dengan tanya jawab oleh peserta dan pemateri.

Ditulis oleh: Annisa WH

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2023 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,596,718,451 Rp3,639,654,094
98.82%
Belanja
Rp3,404,760,760 Rp3,733,989,020
91.18%
Pembiayaan
Rp314,334,926 Rp314,334,926
100%

APBDes 2023 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp38,549,000 Rp39,046,361
98.73%
Hasil Aset Desa
Rp14,145,000 Rp15,172,000
93.23%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp87,390,005 Rp88,631,205
98.6%
Dana Desa
Rp1,747,108,000 Rp1,747,108,000
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp127,748,630 Rp167,852,573
76.11%
Alokasi Dana Desa
Rp965,817,775 Rp965,817,775
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp250,000,000 Rp250,000,000
100%
Bantuan Keuangan Kabupaten/kota
Rp337,010,520 Rp337,010,520
100%
Bunga Bank
Rp5,853,821 Rp5,999,900
97.57%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp23,095,700 Rp23,015,760
100.35%

APBDes 2023 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,679,148,952 Rp1,857,982,385
90.37%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,297,163,008 Rp1,383,185,311
93.78%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp98,366,500 Rp133,159,200
73.87%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp151,776,300 Rp161,914,300
93.74%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp178,306,000 Rp197,747,824
90.17%